Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menggandeng Perumahan Nasional (Perumnas) untuk membangun 200 unit rusun dalam tahun ini. Rencananya, rusun dibangun di wilayah Cengkareng, Kebon Kacang, Tanah Abang, Klender dan wilayah Jakarta lainnya.
Menurut Jokowi, rusun yang dibangun Perumnas tersebut bukan untuk golongan rakyat miskin. Namun diperuntukkan untuk ekonomi kelas menengah.
"Enggak (untuk miskin), ini untuk masyarakat di tengah," ujar Jokowi di Balai Kota, Kamis (25/4).
Jokowi menambahkan, untuk pembangunan rusun, sangat penting kerjasama antara semua pihak.
"Kalau yang tidak mampu bagian kita. Sehingga nanti kejar-kejaran. Perumnas buat, BUMN buat, DKI buat, swasta buat. Mungkin setahun jumlahnya bisa ngejar lah," jelas Jokowi.
Sedangkan untuk anggaran dan pembebasan lahan, Jokowi menyerahkan sepenuhnya kepada pihak Perumnas. Dirinya hanya membantu proses perizinan pembangunan.
"Ya kita hanya di sisi mendorong izin dan KLB-nya. Tapi tadi sudah tidak ada masalah," tandasnya.
Menurut Jokowi, rusun yang dibangun Perumnas tersebut bukan untuk golongan rakyat miskin. Namun diperuntukkan untuk ekonomi kelas menengah.
"Enggak (untuk miskin), ini untuk masyarakat di tengah," ujar Jokowi di Balai Kota, Kamis (25/4).
Jokowi menambahkan, untuk pembangunan rusun, sangat penting kerjasama antara semua pihak.
"Kalau yang tidak mampu bagian kita. Sehingga nanti kejar-kejaran. Perumnas buat, BUMN buat, DKI buat, swasta buat. Mungkin setahun jumlahnya bisa ngejar lah," jelas Jokowi.
Sedangkan untuk anggaran dan pembebasan lahan, Jokowi menyerahkan sepenuhnya kepada pihak Perumnas. Dirinya hanya membantu proses perizinan pembangunan.
"Ya kita hanya di sisi mendorong izin dan KLB-nya. Tapi tadi sudah tidak ada masalah," tandasnya.
[bal]merdeka.com
KliK DI BAWAH INI: