Dilanda wabah flu burung, jumlah penumpang Garuda ke China turun

Wabah flu burung yang tengah melanda China dan menewaskan 22 orang, ternyata berpengaruh ke sektor lain. Termasuk sektor penerbangan. Jumlah penumpang penerbangan menuju China berkurang.
Salah satunya terlihat dari penurunan jumlah penumpang maskapai penerbangan Garuda Indonesia. Manajer Umum maskapai Garuda Indonesia Cabang Shanghai Sentot Mujiono mengatakan, tingkat isian Garuda Indonesia rute Jakarta-Shanghai mengalami penurunan menyusul merebaknya flu burung di Shanghai dan beberapa kota lain di China.
"Ada penurunan, tetapi tidak signifikan, hanya individual pax dari Jakarta, " kata Sentot seperti dilansir Antara, Sabtu (27/4).
Sentot mengemukakan, tingkat isian Garuda Jakarta-Shanghai selama periode Januari hingga April tercatat mencapai 80 persen. Sedangkan Mei diperkirakan turun menjadi hanya sekitar 78 persen. "Jadi tetap ada kenaikan tingkat isian di periode mendatang," ujarnya.
Garuda Indonesia melayani jalur Jakarta-Shanghai setiap hari menggunakan Airbus 330-200 kapasitas 222 tempat duduk.
"Dari tingkat isian sekitar 80 persen itu, 60 persen di antaranya merupakan penumpang yang berasal dari Shanghai China," katanya.
[noe]merdeka.com




Jangan lupa Comment N Di share yah :)

Comments
0 Comments

0 comments: